Braja Selebah, KUA Kecamatan Braja Selebah (Humas) – Kepala KUA Braja Selebah H. Ahmad Tolib, mewakili Kepala Kemenag Kabupaten Lampung Timur menghadiri acara Pencanangan Desa Bersinar (Bersih Narkoba) di Balai Desa Braja Gemilang Kecamatan Braja Selebah Kabupaten Lampung Timur pada jum’at (8/8/2025)

Acara yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh berbagai unsur pemerintahan dan masyarakat. Terundang dalam kegiatan tersebut antara lain:

• Bupati Lampung Timur
• Ketua DPRD Lampung Timur
• Kepala Kepolisian Resor Lampung Timur
• Komandan Kodim 0419 Lampung Timur
• Kepala Kejaksaan Negeri Lampung Timur
• Ketua Pengadilan Negeri Sukadana
• Ketua Pengadilan Agama Sukadana
• Kepala Kementerian Agama Kabupaten Lampung Timur
• Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Timur
• Kepala Dinas PMD, Dinas P3AP2KB, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, dan Badan Kesbangpol Lampung Timur
• Rektor Universitas Nahdlatul Ulama
• Ketua DPC Granat Lampung Timur
• Pimpinan Daerah Muhammadiyah Lampung Timur
• Ketua GP Ansor, Ketua LPAI, Ketua DPC Garda BMI, Ketua Genre Lampung Timur
• Ketua IWO, PWI, dan SMSI Lampung Timur
• Camat Braja Selebah, Kepala Desa se-Kecamatan Braja Selebah
• Ketua UPTD Puskesmas Braja Harjosari, Petugas IMB, serta Relawan Anti Narkoba Braja Gemilang.

Tujuan Acara

Pencanangan Desa Bersinar (Bersih Narkoba) memiliki enam tujuan utama, yaitu:

1. Mencegah peredaran narkoba di tingkat desa melalui deteksi dini dan pencegahan masyarakat.
2. Meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat, dengan edukasi dan pelibatan semua elemen desa.
3. Membangun ketahanan masyarakat melalui penguatan nilai sosial, budaya, dan agama.
4. Memberdayakan masyarakat untuk rehabilitasi, dengan menyediakan akses layanan bagi korban penyalahgunaan narkoba.
5. Mewujudkan lingkungan yang sehat dan produktif, bebas dari narkoba.
6. Memperkuat kolaborasi pemerintah dan masyarakat dalam gerakan terpadu pemberantasan narkoba dari akar rumput.

Dalam kesempatan tersebut, H. Ahmad Tolib berbincang dengan Kepala Desa Braja Gemilang Agus Wahyono, dan menyampaikan saran penting terkait legalitas produk Unit Usaha BUMDes. Beliau merekomendasikan agar produk-produk yang dihasilkan oleh BUMDes Gemilang Jaya segera didafarkan sertifikasi halal melalui Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama. Hal ini sebagai bentuk perlindungan konsumen serta untuk meningkatkan daya saing dan kepercayaan pasar terhadap produk lokal desa.

“Dengan adanya sertifikat halal, produk BUMDes tidak hanya mendapatkan legitimasi dari sisi keagamaan, tetapi juga membuka peluang lebih luas untuk dipasarkan secara nasional bahkan internasional,” ujar beliau.

Sebagai penutup, acara dimeriahkan dengan pementasan seni budaya Turonggot Tresno Budoyo yang menampilkan pertunjukan khas daerah. Hal ini menjadi simbol kekuatan budaya lokal dalam membangun ketahanan sosial dan mempererat hubungan antarwarga.***I.T.